WA. 0812-9318-5185 | Kenali Penyakit Skistosomiasis
Latar Belakang
Skistosomiasis (Schistosomiasis) dikenal juga dengan bilharzia merupakan penyakit yang disebabkan cacing darah dengan genus Skistosoma. Skistosomiasis endemik di 52 negara dengan tingkat penularan sedang sampai tinggi diantaranya, Afrika, Asia, Amerika Selatan dan beberapa pulau Karibia. Berdasarkan data WHO tahun 2018 sebanyak 229 juta orang mengalami Skistosomiasis dan menyebabkan kematian 280.000 jiwa setiap tahunnya.
Penularan
Orang yang terinfeksi cacing Skistosoma berawal dari larva cacing yang masuk ke dalam tubuh melalui media air tercemar. Pembawa larva cacing tersebut adalah sejenis keong atau siput. Penularan antar manusia terjadi ketika penderita buang air yang kemudian mencemari lingkungan.
Di dalam tubuh penderita Skistosomiasis, larva cacing hidup dan berkembang menjadi cacing dewasa. Cacing dewasa hidup di pembuluh darah dan cacing betina melepaskan telurnya hingga bersirkulasi ke seluruh tubuh. Sebagian telur cacing terbuang bersama kotoran dan urine, lainnya terperangkap dalam jaringan dalam waktu lama dapat menyebabkan kerusakan organ.
Epidemologi
Skistosomiasis banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis, terutama pada daerah kumuh. Perkiraan 90% adalah yang tinggal di Afrika.
Terdapat 2 bentuk utama kerusakan yang disebabkan Skistosomiasis, usus dan urogenital. 5 spesies cacing darah yang menginfeksi dapat di lihat pada tabel berikut.
Gejala Skistosomiasis
Skistosomiasis pada awal terinfeksi sering tidak terlihat. Biasanya muncul beberapa hari setelah terinfeksi seperti gatal dan ruam. Cacing Skistosoma dapat bertahan berhari-hari bahkan bertahun-tahun. Sehingga menyebabkan gejala Akut dan Kronis.
Gejala Skistomoasis Akut: Ruam, demam, nyeri sendi & otot, diare, sakit perut, pusing batuk, dan lemas.
Gejala Skistosomiasis Kronis: Anemia, BAB berdarah, kencing berdarah, Batuk berdarah, sesak napas, sakit kepala, lumpuh dan kejang.
Skistosomiasis kronis dapat mempengaruhi kehidupan seseorang secara finansial dan dalam beberapa kasus dapat mengakibatkan kematian. Jumlah kematian akibat Skistosomiasis sulit untuk diperkirakan karena adanya patologi tidak terdeteksi seperti gagal hati dan ginjal, kanker kandung kemih dan kehamilan ektopik akibat Skistosomiasis kelamin wanita.
Diagnosis
Pemeriksaan secara serologi dan imunologi dapat digunakan untuk mendeteksi paparan dari cacing skistosoma ini. Salah satu produk immunologi yaitu ELISA Kit. Dapat dilihat produk Kit ELISA dibawah ini untuk mendiagnosis Skistosomiasis.
Referensi:
0 Response to "WA. 0812-9318-5185 | Kenali Penyakit Skistosomiasis"
Posting Komentar