WA. 0812-9318-5185 | Kit Deteksi Parasit Malaria
Buletin sekitar Malaria
Malaria adalah salah satu penyakit menular berbahaya yang disebabkan oleh parasit Plasmodium. Penyakit Malaria ini tersebar di negara Tropis, seperti Afrika, Asia Pasifik, Asia Tenggara dan bagian Mediterania serta Amerika. Berdasarkan data World Malaria Report 2015, terdapat 106 negara yang terjangkit penyakit Malaria.
Pada tahun 2018, WHO menyebutkan ada 228.000.000 kasus di seluruh dunia dan menyebabkan kematian sebanyak 405.000 jiwa. Parasit Plasmodium jenis P. falciparum menyebabkan lebih banyak kasus dibandingkan dengan P. vivax di seluruh dunia.
Penyebaran Plasmodium diperantarai oleh nyamuk betina jenis Anopheles. Indonesia terkenal dengan hutan hujan tropis yang menjadi habitat bagi nyamuk. Sejak tahun 1919 - 2009 telah diketahui terdapat 25 jenis nyamuk sebagai vektor Plasmodium sp. Tempat berkembak biak nyamuk nyamuk tersebut diantaranya persawahan, perbukitan/hutan dan pantai/aliran sungai.
Gejala
Gejala yang ditimbulkan ketika terinfeksi malaria biasanya 10-15 hari setelah gigitan nyamuk vektor plasmodium. Diawali dengan demam, sakit kepala dan kedinginan. Jika tidak ditangani dalam waktu 24 jam dapat berakibat fatal bahkan dapat menyebabkan kematian.
Pada anak-anak dengan kondisi yang gawat ditandai dengan anemia berat, gangguan pernapasan akibat asidosis metabolik, atau malaria otak. Pada orang dewasa dapat mengalami gagal multi organ. Di daerah endemik malaria memungkinkan adanya kekebalan tubuh, sehingga tidak ditandai dengan gejala.
Upaya Pencegahan Malaria
Berbagai upaya pencegahan penularan penyakit malaria terus dicanangkan, diantaranya dari menjaga kebersihan sekitar lingkungan rumah, penggunaan kelambu disaat tidur, pembasmian vektor nyamuk pembawa parasit, hingga pemberian vaksin di daerah endemik.
Diagnosis Malaria
Metode yang paling umum digunakan dan menjadi gold standard untuk deteksi titer antibodi malaria yaitu Enzyme-Linked ImmunoSorbent Assay (ELISA). Keunggulan dari metode ELISA data yang dihasilkan secara quantitative, sehingga mengurangi hasil bias dibanding dengan data yang dihasilkan qualitative. Sampel yang dikerjakan bisa lebih banyak dalam sekali running. Juga waktu pengerjaan yang relatif cepat.
Berikut daftar ELISA Kit dengan Marker Plasmodium sp yang dapat ditemukan di perusahaan kami. Sekiranya membutuhkan info lebih lanjut mengenai produk kit yang kami tawarkan, dapat langsung menghubungi contact person INDOGEN.
Referensi:
Laihad JF, et al. 2011. Epidemiologi Malaria di Indonesia. Buletin KEMKES RI. ISSN 2088 - 270X. Jakrta.
0 Response to "WA. 0812-9318-5185 | Kit Deteksi Parasit Malaria"
Posting Komentar