PT INDOGEN INTERTAMA, berdiri sejak 2010, memulai usahanya dengan menyuplai kebutuhan bahan habis pakai laboratorium riset di sekitar Jakarta. Kini INDOGEN telah menjalin kerjasama dengan beberapa suplier di beberapa daerah, seperti Bandung, Yogyakarta, Makassar, Aceh, Bali dan lain-lain. Seiring dengan perkembangan zaman, maka INDOGEN mulai memfokuskan diri sebagai suplier produk riset untuk immunologi dan kebutuhan penunjangnya.

WA. 0812-9318-5185 | Pengobatan berbasis Terapi Sel

Terapi Sel

Apa itu Terapi sel?

Terapi sel merupakan suatu pengobatan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak menggunakan sel-sel baru yang sehat. Pertama kali istilah terapi sel pada manusia ini perkenalkan oleh seorang dokter asal Amerika Serikat, dr. E Donnall Thomas pada tahun 1956 dia berhasil melakukan transplantasi sel pada pasien Leukemia (kanker darah). Sel sehat yang diambil berasal dari sumsum tulang belakang saudara kembar pasien. Sel sehat yang diambil kemudian disuntikan ke dalam tubuh pasien tersebut dan mampu memperbaiki secara biologis sel darah yang dikenal juga sebagai proses haematopoiesis. 


Kemudian terapi sel ini terus mengalami perkembangan, dan sejak tahun 1990an pengobatan berbasis sel ini diketahui dapat mengobati berbagai kelainan penyakit yang tidak dapat disembuhkan dengan obat-obatan konvensional, seperti penyakit kanker, penyakit saraf (Parkinson), cedera tulang belakang dan diabetes.


Sel yang dapat digunakan untuk terapi sel ini dapat berupa darah, sumsum tulang belakang, jaringan immature dan mature, sel punca (stem cell) embrionik. Namun penggunaan sel embrionik ini menimbulkan kontroversi karena dinilai sama saja membunuh individu baru.


Bagaimana ProsesTerapi Sel yang Aman?

Pengobatan berbasis sel ini dinilai sangat kritikal karena menggunakan komponen dari benda hidup. Peraturan di Indonesia untuk terapi sel sudah dicantumkan dalam peraturan PerMenKes Nomor 32 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Sel Punca Dan/Atau Sel. 


Salah satu contoh pengobatan terapi sel menggunakan sumber dari darah manusia sehat, secara garis besar dapat dilihat pada tahapan berikut:

Gambar 1. Alur Terapi Sel


  1. Proses Apheresis dan Pemisahan Sel

Apheresis atau proses pengumpulan darah donor ini hampir mirip dengan donor darah PMI, bedanya hasil dari apheresis hanyalah komponen darah tertentu saja, biasanya sel darah putih atau trombosit. Alat yang digunakan dalam proses apheresis juga menggunakan teknologi khusus. Hasil apheresis ini akan ditampung dalam kantung darah khusus dan aksesoris kantong darah lainnya seperti selang penyambung kantong darah. 

Penggunaan kantong darah atau sel ini akan menentukan proses berikutnya sampai dengan penyimpan sel dalam nitrogen cair. Berikut adalah list produk kantong darah dan aksesori lainnya yang sudah FDA approved. 

Merk

No. Katalog

Nama Produk

Jumlah

PVC Transfer Bag Sets for Processing of Blood Components

Origen


PVC Transfer Bag Sets for Processing of Blood Components


CryoStore Freezing Bags for Cryopreservation Prior to Transport

Origen

CS25F

CryoStore 25 EVA Freezing Bag, 10 – 25ml, “F” Tube Set

24pcs

Origen

CS25FP

CryoStore 25 EVA Freezing Bag, 10 – 25ml, “F” Tube Set, singly packed

12pcs

Origen

CS25N

CryoStore 25 EVA Freezing Bag, 10 – 25ml, “N” Tube Set

24pcs

Origen

CS25NS

CryoStore 25 EVA Freezing Bag, 10 – 25ml, “N” Tube Set, double aseptically packed

12pcs

Accessories for Closed System Processing with CryoStore Bags

Origen

SC-1

A DMSO-resistant 4-way stopcock that regulates the flow of fluid through a tube

50pcs

Origen

CT

Cryogenic tape for sealing or labeling, stable in liquid nitrogen temperatures

1pcs

Origen

NFV

100% DMSO resistant needle-free valve with cap

10pcs

Origen

PC2-B

Protective cap for female luer

50pcs

Needle Free Access Accessories for Use with CryoStore Bags

Origen

CBS

One spike with needle-free valve, 100% DMSO Resistant

50pcs

Origen

IBS

One spike with needle injection site

50pcs

Origen

VSV

Vial spike with needle-free valve, 100% DMSO Resistant

10pcs

Origen

2P-S16

Two spike ports to one spike with 16cm SCD tubing

20pcs

Origen

2S-P20

Two spikes to one spike port with 20cm SCD tubing and pinch clamps

20pcs

Origen

S-38B12

One spike to one 3/8″ barb with 12cm DMSO resistant tubing, 100% DMSO Resistant

25pcs

Origen

S-S50

One spike to one spike with 50cm of SCD tubing

50pcs

Origen

S-F10

One spike to one female luer with 10cm of tubing and pinch clamp, 100% DMSO Resistant

50pcs

Origen

S-F50

One spike to one female luer with 50cm SCD tubing and pinch clamp

50pcs

Origen

S-FFP12

One spike to one spike port and two female luers with 12cm SCD tubing and pinch clamps

20pcs

Origen

S-M50

One spike to one male luer with 50cm SCD tubing and pinch clamp

50pcs


  1. Proses transportasi ke Laboratorium atau Instansi terkait

Pada saat membawa sel menuju laboratorium untuk pemeriksaan gen atau karyotyping, sampel sel harus ditempatkan pada suhu yang sesuai. Misalnya jika sel sudah diproses sampai tahap kriopreservasi (pembekuan sel), maka harus dibawa menggunakan tangki nitrogen. 


  1. Proses pengecekan gen

Proses pengecekan gen atau dikenal juga dengan karyotyping merupakan salah satu tahapan yang wajib dilakukan sebelum melakukan memberikan sel ke pasien. Tujuan pengecekan gen ini untuk memastikan bahwa sel donor tidak memiliki riwayat penyakit seperti kanker. Karyotyping ini dilakukan dengan melihat pemetaan kromosom sel donor. 


Sangat penting memisahkan sebagian kecil sel donor untuk pengecekan gen ini. Diperlukan alat yang steril dan close system untuk mengambil sel donor dari sumber kantong yang sama agar tidak terjadi kontaminasi. Berikut adalah produk untuk pengambilan sampel sel yang aman.

Merk

No. Katalog

Nama Produk

Jumlah

Syringes for Use with OriGen Bags

Origen

R3F-T15

3ml syringe on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

RF-T15

6ml syringe on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

15-RF12-T

12ml syringe on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

15-RF20-T

20ml syringe on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

15-RF60-T

60ml syringe on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

15-R3FT

3ml syringe on a female luer with 15cm of SCD tubing

25pcs

Origen

15-R6F-TA

6 mL syringe with 5 mL of air on a female luer with 15cm sealed SCD tubing

25pcs

Origen

RV-T15

6ml syringe on a needle free valve with 15cm sealed SCD tubing (tubing is plugged with a breathable vent)

25pcs

Origen

RV50-T15

60ml syringe on a needle-free valve with 15cm SCD tubing with porous vent plug

25pcs

PermaLife Smaller Volume Cell Culture Bags for Protection and Storage of Blood Components

Origen

PL...-2G

PermaLife Cell Culture Bags

link


  1. Proses Perbanyakan Sel

Biasanya proses perbanyakan sel ini dilakukan apabila sel hasil apheresis tidak mencukupi untuk terapi atau pasien memerlukannya dikemudian hari untuk saudara kandungnya. Proses perbanyakan sel ini memerlukan waktu dan bahan bahan kultur sel yang khusus, sesuai target jenis selnya. 

Untuk memberikan hasil yang optimal dan terhindar dari kontaminasi, maka dibutuhkan wadah penyimpanan saat kultur yang steril dan close system. Berikut daftar produk bag untuk perbanyakan sel.

Merk

No. Katalog

Nama Produk

Jumlah

Origen

PL..-2G

PermaLife Cell Culture Bags

Click here


  1. Proses Panen sel

Setelah proses perbanyakan sel sesuai target jumlah sel yang dibutuhkan, selanjutnya proses panen sel. Sel yang akan disimpan dalam nitrogen cair sebelumnya melewati serangkaian proses yang disebut dengan Cryopreservasi atau Kriopreservasi. Proses ini memerlukan bahan cryoprotectant untuk menjaga sel agar tidak pecah pada saat disimpan dalam suhu dingin. Cryoprotectant yang biasa digunakan yaitu DMSO. Sel yang telah dipanen akan ditambahkan DMSO dan di tempatkan pada wadah atau kantong (CryoStore Freezing Bags) yang tahan suhu dingin di dalam tangki nitrogen.

Merk

No. Katalog

Nama Produk

Jumlah

CryoPur DMSO Solutions

Origen

CP-10

CP-50

CP-70

CP-100

CryoPur™: 100% DMSO

10ml

50ml

70ml

100ml

Origen

CD-07

CD-50

CD-100

CDS-100A

CryoPur-D™: 55% DMSO, Buffered with 5% Dextran-40

7.2ml

50ml

100ml


  1. Proses Pengiriman sel ke Rumah sakit

Sel yang siap dipakai harus melalui proses thawing yang singkat. Pasien akan langsung menerima sel langsung setelah di thawing, ini meminimalisir kematian sel pada saat diinjeksikan. Maka dari itu untuk sel yang akan digunakan di rumah sakit, tahapan pengiriman sangatlah penting. Untuk menjaga agar sel tetap beku sesampainya di Rumah sakit, sel harus dibawa menggunakan tangki nitrogen yang berisi nitrogen cair.


  1. Proses injeksi

Sebelum pasien melakukan terapi sel, serangkaian pemeriksaan dilakukan seperti pengecekan jantung, berat badan, kondisi keparahan pasien, dan lain-lain. Hal penting yang dilakukan untuk melakukan terapi sel ini yaitu jumlah sel yang diinjeksikan harus sesuai dengan berat badan pasien dan cara injeksinya secara subkutan atau melalui intravena.


Sumber:

  1. https://en.wikipedia.org/wiki/Cell_therapy 

  2. https://www.origen.com/resources/regenerative-medicine-product-groups/cell-therapy-essentials 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "WA. 0812-9318-5185 | Pengobatan berbasis Terapi Sel"

Posting Komentar